Menu

Mode Gelap
 

Headline · 25 Jan 2025 15:03 WIB · Waktu Baca

PW Pagar Nusa Jateng Gandeng LP Maarif NU untuk Pelestarian Pencak Silat dan Pembinaan Atlet


					PW Pagar Nusa Jateng Gandeng LP Maarif NU untuk Pelestarian Pencak Silat dan Pembinaan Atlet Perbesar

BATANG, Kabarjateng.id – Pimpinan Wilayah Pencak Silat Nahdlatul Ulama (PW Pagar Nusa) Jawa Tengah berupaya menjalin kerja sama dengan Lembaga Pendidikan Maarif Nahdlatul Ulama (LP Maarif NU) Jawa Tengah. Sinergi ini bertujuan melestarikan budaya pencak silat sekaligus membina calon atlet yang dapat berprestasi dalam kompetisi olahraga.

Ketua PW Pagar Nusa Jawa Tengah, Arief Rohman, menyampaikan pentingnya kolaborasi ini dalam acara silaturahmi dengan PW LP Maarif NU Jateng. Acara tersebut berlangsung setelah pembukaan Kejuaraan Pencak Silat Daerah (Kejurda) Pagar Nusa Jawa Tengah di Pondok Pesantren Darul Ulum, Desa Tragung, Kecamatan Kandeman, Kabupaten Batang, pada Jumat (24 Januari 2025).

Menurut Arief, hingga kini belum semua sekolah atau madrasah di bawah naungan LP Maarif NU memiliki program olahraga atau ekstrakurikuler pencak silat, khususnya Pagar Nusa. Bahkan, ada beberapa yang belum mengenal pencak silat sama sekali. “Kami berharap setiap sekolah atau madrasah Maarif NU dapat memasukkan Pagar Nusa sebagai pelajaran olahraga atau kegiatan ekstrakurikuler,” ujar Arief, yang juga menjabat sebagai Bupati Blora.

Dalam pertemuan tersebut, yang juga dihadiri Wakil Sekretaris PWNU Jateng Wahidin Said, disepakati untuk menyusun nota kesepahaman (MoU) guna memastikan kerja sama secara formal.

MoU ini akan memastikan bahwa setiap satuan pendidikan Maarif NU memiliki program latihan pencak silat Pagar Nusa. Selain itu, diharapkan guru olahraga di sekolah-sekolah Maarif NU juga merupakan pelatih Pagar Nusa yang memiliki standar kemampuan dan pemahaman ideologi NU.

“Dengan adanya MoU ini, kami ingin memastikan bahwa guru olahraga di Maarif NU memiliki kompetensi yang terukur dan memahami nilai-nilai NU, sehingga tidak hanya sekadar mengajar olahraga,” tegas Arief.

Ia juga mengingatkan bahwa langkah ini merupakan tindak lanjut dari MoU serupa yang telah ditandatangani antara Pengurus Pusat Pagar Nusa dan LP Maarif pada 2016 di Pondok Pesantren Azzuhri, Semarang.

Ketua LP Maarif Jawa Tengah, Fakhruddin Karmani, menyambut baik ajakan sinergi ini.

“Kami mendukung penuh inisiatif PW Pagar Nusa Jateng untuk memastikan kehadiran program pencak silat Pagar Nusa di setiap sekolah dan madrasah Maarif NU,” ujarnya.

Dalam MoU tersebut, kedua pihak akan menegaskan bahwa kegiatan pencak silat di lingkungan Maarif NU hanya akan dilakukan oleh Pagar Nusa, bukan perguruan silat lain.

Arief menambahkan bahwa kerja sama ini merupakan langkah strategis untuk melestarikan pencak silat, meningkatkan mutu pendidikan olahraga, serta mencetak atlet silat yang mampu berprestasi di tingkat nasional maupun internasional.

Kegiatan Kejurda Pagar Nusa sendiri dijadwalkan berlangsung selama tiga hari, mulai Jumat hingga Minggu, 24–26 Januari 2025, dengan harapan menjadi momentum awal pembinaan atlet-atlet potensial di Jawa Tengah. (wan)

Artikel ini telah dibaca 2 kali

badge-check

Penulis

Tinggalkan Balasan

Baca Lainnya

Wagub Jateng Sebut Dekranasda Sebagai Organisasi Strategis untuk Mendorong UMKM Naik Kelas

20 April 2025 - 19:55 WIB

Dandim 0713 Brebes Tinjau Lokasi Tanah Bergerak di Desa Mendala Sirampog

20 April 2025 - 19:33 WIB

Program Makanan Bergizi Gratis di Semarang Disorot, Disdik Klarifikasi Soal Salak Busuk

20 April 2025 - 18:45 WIB

Kurang dari Sehari, Pelaku Pembuangan Bayi di Jepara Berhasil Ditangkap

19 April 2025 - 09:05 WIB

Pendaki Asal Bekasi Alami Kambuh Asam Lambung, Dievakuasi Tim SAR Gabungan di Gunung Sindoro

18 April 2025 - 09:19 WIB

Trending di Daerah