Menu

Mode Gelap
 

Headline · 18 Mar 2025 19:24 WIB · Waktu Baca

Lansia Pencari Enceng Gondok di Rawapening Berhasil Dievakuasi


					Lansia Pencari Enceng Gondok di Rawapening Berhasil Dievakuasi Perbesar

SEMARANG, Kabarjateng.id – Tim SAR gabungan berhasil menyelamatkan seorang lanjut usia yang terjebak di tengah Danau Rawapening, Kecamatan Tuntang, Kabupaten Semarang, akibat cuaca buruk dan kepungan enceng gondok.

Korban, Marjono (70), warga Desa Kesongo, Kecamatan Tuntang, diketahui pergi mencari enceng gondok pada Senin (17/3/2025) siang menggunakan perahu seorang diri.

Namun, saat sore menjelang, kondisi cuaca tiba-tiba memburuk dengan angin kencang yang menyebabkan enceng gondok terseret ke arah perahunya.

Akibatnya, perahu korban tidak dapat bergerak, membuatnya terjebak di tengah danau.

Situasi ini pertama kali diketahui oleh seorang pemancing yang melihat korban dalam kondisi terjebak sekitar pukul 17.00 WIB.

Namun, karena angin bertiup sangat kencang, saksi tidak dapat langsung memberikan pertolongan. Ia kemudian melaporkan kejadian tersebut kepada warga setempat.

Sayangnya, saat bantuan datang, keberadaan korban sudah tidak terlihat di lokasi semula.

“Kami menerima laporan pada Selasa (18/3) dini hari bahwa korban telah terjebak semalaman dan kondisinya tidak diketahui. Tim SAR gabungan segera dikerahkan untuk melakukan pencarian,” ujar Kepala Kantor Basarnas Semarang, Budiono.

Setelah melakukan penyisiran, tim SAR menemukan korban sekitar 200 meter dari lokasi awal.

Saat ditemukan, korban terlihat melambaikan capingnya sebagai isyarat meminta pertolongan.

Pada pukul 08.15 WIB, proses evakuasi berhasil dilakukan, dan korban diserahkan kepada keluarganya dalam kondisi selamat.

“Korban berada di tengah kumpulan enceng gondok yang cukup tebal, sehingga perahu kami sulit menjangkau lokasinya. Akhirnya, beberapa personel terpaksa berenang dan membuka jalur dengan menyibak tanaman tersebut. Alhamdulillah, upaya ini membuahkan hasil dan korban berhasil kami evakuasi,” jelas Budiono.

Ia menambahkan bahwa tantangan utama dalam proses penyelamatan adalah angin kencang dan kepadatan enceng gondok yang menghambat pergerakan tim.

“Meski ada kendala, syukur alhamdulillah korban bisa diselamatkan dengan kondisi baik. Terima kasih kepada seluruh pihak yang telah membantu dalam operasi penyelamatan ini,” tutupnya. (di)

Artikel ini telah dibaca 3 kali

badge-check

Penulis

Tinggalkan Balasan

Baca Lainnya

Polresta Pati Gagalkan Aksi Tawuran yang Direncanakan Kelompok Gangster

8 Juni 2025 - 23:13 WIB

Pemkot Semarang Dorong Pesantren Jadi Pusat Pertanian Berkelanjutan

8 Juni 2025 - 19:09 WIB

Polresta Pati Tangkap Enam Remaja Terkait Video Viral Pembawa Sajam di Sukolilo

8 Juni 2025 - 15:03 WIB

Polda Jateng Luruskan Pernyataan Terkait Ormas, Tegaskan Hanya Oknum yang Terlibat Premanisme

8 Juni 2025 - 08:12 WIB

Iduladha 1446 H, Prajurit Yonif 407/PK Laksanakan Pemotongan Hewan Kurban

7 Juni 2025 - 13:07 WIB

Trending di Daerah