BATANG, Kabarjateng.id – Komandan Kodim 0736/Batang, Letkol Inf Ahmad Alam Budiman, menggelar kegiatan Jam Komandan di Aula Makodim, Jalan Jenderal Sudirman No. 41, Kelurahan Kasepuhan, Kecamatan Batang, Kabupaten Batang, pada Kamis (17/04/2025). Acara tersebut dihadiri oleh seluruh jajaran Perwira, Bintara, Tamtama, dan PNS di lingkungan Kodim.
Dalam forum ini, Dandim menyampaikan berbagai arahan penting kepada para anggotanya. Salah satu isu utama yang dibahas adalah maraknya perang informasi yang terjadi di media sosial. Menurutnya, platform digital seperti Facebook, Twitter, dan Instagram kini bukan hanya sebagai sarana komunikasi, melainkan sudah berkembang menjadi ajang perebutan pengaruh antarnegara.

“Perang di era modern ini tidak selalu menggunakan senjata. Media sosial kini dimanfaatkan sebagai alat propaganda dan pembentukan opini publik,” ungkap Letkol Ahmad.
Ia menjelaskan bahwa bentuk-bentuk perang informasi ini dapat berupa disinformasi, misinformasi, dan malinformasi. Disinformasi adalah penyebaran informasi palsu secara sengaja, misinformasi merupakan informasi yang keliru namun tanpa maksud jahat, sementara malinformasi adalah informasi benar yang dipelintir dari konteks aslinya.
Menghadapi situasi ini, Dandim mengimbau seluruh prajurit dan PNS agar lebih cerdas dalam menyikapi konten di media sosial. Ia menekankan pentingnya berpikir kritis dan tidak mudah terpancing isu yang belum jelas kebenarannya.
Selain itu, Letkol Ahmad juga mengingatkan pentingnya menjaga kesehatan fisik dan mental, terutama dalam kondisi cuaca yang tidak menentu. Ia meminta seluruh anggota untuk menerapkan pola hidup sehat, rajin berolahraga, dan menghindari konsumsi makanan serta minuman yang bisa memicu gangguan kesehatan.
Dalam kesempatan itu, Dandim juga menyampaikan beberapa arahan dari Panglima TNI. Di antaranya adalah perintah untuk meningkatkan iman dan takwa sebagai dasar pengabdian, memperkuat sinergi antara TNI-Polri serta instansi pemerintah lainnya, dan selalu adaptif terhadap perubahan global maupun nasional.
Ia juga menekankan pentingnya meningkatkan profesionalisme prajurit dalam berbagai aspek—baik kemampuan intelektual, fisik, mental, maupun teknis. Hubungan yang harmonis antara TNI dan rakyat pun harus terus diperkuat karena menjadi kunci utama dalam menghadapi ancaman terhadap negara.
Menutup arahannya, Letkol Ahmad berpesan agar seluruh anggota Kodim bekerja dengan niat yang tulus dan dilandasi nilai-nilai ibadah. Dengan begitu, setiap tugas yang dijalankan akan membawa keberkahan, tidak hanya secara materi, tapi juga secara spiritual. (di)
Tinggalkan Balasan
Anda harus masuk untuk berkomentar.