BATANG, Kabarjateng.id – Sebanyak 73 pemuda dari Kabupaten Batang berhasil lolos seleksi menjadi calon prajurit TNI Angkatan Darat dalam proses rekrutmen tahun anggaran 2025.
Seleksi ini dilaksanakan di bawah naungan Kodim 0736/Batang dan terbagi dalam dua kategori, yakni Calon Tamtama Prajurit Karier (Cata PK) dan Calon Bintara Prajurit Karier (Caba PK).

Jumlah tersebut mencerminkan antusiasme dan semangat pengabdian putra daerah yang semakin tinggi.
Komandan Kodim 0736/Batang, Letkol Inf Andhika Baroto Chrishastantyo, menyampaikan rasa syukurnya atas tingginya minat dan keberhasilan remaja Batang dalam mengikuti seleksi.
Menurutnya, pada Gelombang I Cata PK tercatat sebanyak 54 orang yang lolos, sementara Gelombang II mencatatkan 60 orang.
Selain itu, 13 orang lainnya berhasil menembus seleksi Caba PK dan akan segera mengikuti pendidikan di Sekolah Calon Bintara.
“Total tahun ini sebanyak 127 putra daerah berhasil bergabung sebagai calon prajurit TNI AD. Ini merupakan capaian luar biasa dan baru pertama kalinya dalam sejarah Kodim Batang jumlahnya mencapai angka sebesar ini,” ungkap Letkol Andhika saat memberikan keterangan pada Selasa (22/7/2025).
Ia menjelaskan bahwa para calon prajurit akan segera menjalani pendidikan dan pelatihan militer guna membentuk karakter, kedisiplinan, serta loyalitas sebagai bekal utama dalam menjalankan tugas kenegaraan.
Proses pelatihan ini akan mempersiapkan mereka menjadi prajurit profesional yang siap mengabdi kepada bangsa dan negara.
“Pendidikan militer bukan hanya membentuk fisik, tetapi juga membentuk mental, tanggung jawab, serta semangat juang tinggi yang dibutuhkan seorang prajurit. Diharapkan, mereka kelak menjadi garda terdepan dalam menjaga keutuhan NKRI,” tegasnya.
Letkol Baroto juga menegaskan bahwa seluruh proses rekrutmen TNI dilakukan secara gratis, tanpa pungutan biaya dalam bentuk apa pun.
Ia mengimbau masyarakat untuk tidak percaya kepada oknum yang menjanjikan kelulusan dengan imbalan uang.
“Semua proses, mulai dari pendaftaran hingga tahapan seleksi administrasi, kesehatan, jasmani, hingga psikologi, tidak dipungut biaya. Calon pendaftar cukup mengakses situs resmi rekrutmen TNI sesuai matra masing-masing. Jika ada pihak yang meminta biaya, itu pasti ilegal dan harus segera dilaporkan,” ujarnya dengan tegas.
Keberhasilan para remaja Batang ini diharapkan menjadi motivasi bagi generasi muda lainnya untuk terus berprestasi dan berkontribusi nyata bagi negeri melalui pengabdian di institusi TNI.
(Pendim 0736/Batang)
Tinggalkan Balasan
Anda harus masuk untuk berkomentar.