Menu

Mode Gelap
 

Headline · 22 Des 2024 08:07 WIB · Waktu Baca

Truk Gandeng Bermuatan Pakan Ternak Terguling Timpa Brio di Tol Semarang-Solo


					Truk Gandeng Bermuatan Pakan Ternak Terguling Timpa Brio di Tol Semarang-Solo Perbesar

UNGARAN, Kabarjateng.id – Kecelakaan terjadi di ruas jalan tol Semarang – Solo pada Sabtu malam, 21 Desember 2024. Satu unit truk gandeng bermuatan pakan ternak (bekatul) terguling saat melintasi jalur menanjak di KM 426 jalur A, wilayah Kabupaten Semarang.

Insiden ini mengakibatkan truk tersebut menimpa sebuah mobil Honda Brio yang berada tepat di belakangnya.

Kasat Lantas Polres Semarang, AKP Lingga Ramadhani, mengungkapkan bahwa kecelakaan terjadi sekitar pukul 18.10 WIB.

“Diduga truk tidak kuat menanjak sehingga berjalan mundur. Bagian gandengan belakang terguling dan menimpa sisi kanan depan Honda Brio yang berada di belakangnya,” jelas AKP Lingga didampingi Kanit Gakkum IPDA Handriyani di lokasi kejadian.

Truk gandeng dengan nomor polisi AG 9084 UB yang dikemudikan Agus Priyono (66), warga Kota Kediri Jawa Timur, diketahui membawa sekitar 38 ton pakan ternak dari Banten untuk dikirim ke Blitar, Jawa Timur.

Sementara itu, mobil Honda Brio bernomor polisi AD 1589 FD dikemudikan oleh Ariawan Agus (40), warga Kabupaten Sragen, dengan dua penumpang lainnya. Beruntung, seluruh penumpang Honda Brio selamat tanpa mengalami luka serius.

Selain Honda Brio, sebuah mobil Suzuki X-Over bernomor polisi AB 1856 RS yang dikemudikan oleh Doni (38), warga Kota Semarang, juga terlibat dalam insiden ini.

Namun, mobil tersebut hanya mengalami kerusakan ringan dan pengemudinya dapat melanjutkan perjalanan.

Evakuasi truk gandeng dan muatan yang terguling dilakukan menggunakan satu unit derek dari pihak tol TMJ. Proses ini sempat menyebabkan antrean kendaraan sepanjang dua kilometer.

“Untuk lajur tol sudah bisa dilewati setelah petugas mengarahkan kendaraan di lokasi,” tambah AKP Lingga.

Petugas gabungan dari Sat Lantas Polres Semarang, PJR Tol, dan TMJ bekerja keras untuk menyingkirkan 38 ton pakan ternak yang berserakan.

“Muatan sudah dipindahkan ke pinggir jalan. Saat ini arus lalu lintas kembali normal meski masih dalam pengawasan,” ujarnya.

Menanggapi situasi lalu lintas, AKP Lingga menyebutkan bahwa kepadatan arus mulai meningkat di malam hari, meski belum signifikan.

“Kami memprediksi puncak arus lalu lintas akan terjadi pada Minggu, 22 Desember 2024,” pungkasnya. (di)

Artikel ini telah dibaca 2 kali

badge-check

Penulis

Tinggalkan Balasan

Baca Lainnya

Kurang dari Sehari, Pelaku Pembuangan Bayi di Jepara Berhasil Ditangkap

19 April 2025 - 09:05 WIB

Pendaki Asal Bekasi Alami Kambuh Asam Lambung, Dievakuasi Tim SAR Gabungan di Gunung Sindoro

18 April 2025 - 09:19 WIB

Wali Kota Semarang Dorong Sekolah Swasta Segera Serahkan Ijazah Siswa yang Masih Tertahan

18 April 2025 - 08:55 WIB

Save Journalist! Aksi Kamisan Semarang Serukan Perlawanan terhadap Kekerasan Pers

18 April 2025 - 08:47 WIB

Ahmad Luthfi dan Menteri ATR/BPN Nusron Wahid Sepakat Selesaikan Masalah Tanah Tak Bertuan

18 April 2025 - 08:22 WIB

Trending di Headline