SEMARANG, Kabarjateng.id – Pimpinan lima partai politik, yaitu DPC Partai Gerindra Kota Semarang, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Persatuan Pembangunan (PPP), dan Partai Nasional Demokrat (Nasdem) bertemu untuk berdiskusi dalam persiapan menghadapi Pilwakot Semarang di kantor DPC Partai Gerindra Kota Semarang, Sabtu (15/6/2024) siang.
Kemungkinan terbentuknya “Koalisi Kapal Besar” menjelang Pilwakot Semarang 2024 semakin nyata setelah para pimpinan lima partai politik bertemu untuk berdiskusi.

Pertemuan bertema “Pendidikan Politik dan Silaturahmi bersama Partai Politik” ini dihadiri oleh pimpinan DPC Partai Gerindra, PKB, PAN, PPP, dan Nasdem Kota Semarang. Mereka berdiskusi mengenai wacana pembangunan dan kriteria calon pemimpin Kota Semarang yang akan diusung bersama.
Ketua Desk Pilkada Partai Gerindra Kota Semarang, Joko Santoso, mengatakan bahwa meski belum ada keputusan terkait koalisi dan calon yang akan diusung, ada kemungkinan kesepakatan akan dicapai ke depan.
“Kami masih dalam tahap penjajakan untuk memberikan pandangan mengenai calon pemimpin yang potensial. Rekomendasi tetap menjadi kewenangan tingkat pusat masing-masing partai,” ujar Joko Santoso.
Meskipun pertemuan ini belum menghasilkan keputusan koalisi, undangan kepada empat partai lain bertujuan untuk mendapatkan masukan mengenai sosok calon yang mungkin diusung bersama.
“Kami ingin membentuk ‘kapal besar’ dalam koalisi untuk Pilwakot Semarang. Pertemuan ini sebagai ajang penjajakan sambil membahas kemungkinan itu,” tambahnya.
Ketua DPC PKB Semarang, Muhammad Mahsun, menyatakan terima kasih kepada DPC Partai Gerindra yang mengundang PKB dan tiga partai lainnya untuk berdiskusi mengenai peta Pilwakot Semarang 2024.
“Komunikasi ini akan berlanjut, termasuk membahas kemungkinan koalisi, meskipun keputusan koalisi perlu disetujui oleh pengurus partai di tingkat pusat,” katanya.
Senada dengan itu, Ketua DPD Partai Nasdem Kota Semarang, Setyo Budi, mengapresiasi inisiatif Partai Gerindra dalam kegiatan ini. Ketua DPC PPP Kota Semarang, Fatchur Rohman, juga menilai pertemuan ini penting meski belum tentu menghasilkan kesepakatan.
“Kesepakatan bisa dibuat atau tidak, yang penting adalah silaturahmi,” kata Fatchur Rohman, yang akrab disapa Maman.
Menurut Maman, Joko Santoso memiliki track record yang baik dalam berorganisasi, sehingga inisiatifnya dalam mencari calon pemimpin untuk Pilwalkot Semarang patut diapresiasi.
“Jika beliau menginisiasi sesuatu, itu bagus,” ujarnya.
Sebagai informasi, lima partai yang bertemu ini memiliki perwakilan di DPRD Kota Semarang sesuai hasil pemilihan legislatif (Pileg) 2024, dengan rincian Partai Gerindra memperoleh 7 kursi, PKB 5 kursi, PAN, Nasdem, dan PPP masing-masing 1 kursi. (day)
1 Komentar