Menu

Mode Gelap
 

Headline · 30 Sep 2024 20:39 WIB · Waktu Baca

Pengusaha Ungkap Tantangan Inflasi, Kadin Kota Semarang Dukung Agustina dan Iswar


					Pengusaha Ungkap Tantangan Inflasi, Kadin Kota Semarang Dukung Agustina dan Iswar Perbesar

SEMARANG, Kabarjateng.id – Salah satu tantangan utama yang dihadapi oleh para pengusaha bukan hanya dari kompetisi bisnis, melainkan pajak. Hal ini diungkapkan oleh Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Kota Semarang, Arnaz Agung Andrarasmara, dalam acara diskusi santai pada Senin (30/9/2024).

Arnaz berharap, Wali Kota Semarang yang terpilih pada Pilkada serentak 2024 mampu memberikan solusi terhadap berbagai permasalahan yang dihadapi oleh dunia usaha.

Menariknya, keluhan para pengusaha ini disampaikan langsung kepada Calon Wali Kota Semarang, Agustina Wilujeng.

“Insya Allah Bu Agustina bisa memenangkan Pilwalkot,” ungkap Arnaz dengan penuh semangat kepada peserta acara.

Arnaz menyampaikan bahwa beberapa sektor ekonomi andalan Kota Semarang, seperti industri barang, jasa, kuliner, transportasi, pariwisata, properti, dan UMKM, mulai mengalami penurunan akibat inflasi yang tinggi.

“Inflasi yang melambung telah menekan daya beli masyarakat, yang pada akhirnya menimbulkan deflasi atau penundaan pembelian,” jelas Arnaz.

Ia juga menjelaskan bahwa saat ini terjadi ketidakseimbangan di pasar, di mana pasokan barang lebih banyak dibandingkan dengan permintaan.

Calon Wali Kota Semarang, Agustina Wilujeng, menjelaskan bahwa sejak era kolonial Belanda, Semarang memiliki potensi sebagai kota perdagangan.

“Sekarang, selain memiliki kawasan industri, pertanian, dan pariwisata, perdagangan jasa tetap menjadi kontributor utama pertumbuhan ekonomi Semarang,” ujarnya.

Agustina menambahkan bahwa Semarang sedang berproses untuk menjadi kota pariwisata dengan visi “Semarang Hebat” dan juga berupaya mengembangkan diri sebagai smart city.

“Kota pariwisata membutuhkan lingkungan yang alami dan lestari. Oleh karena itu, kita perlu menjaga warisan sejarah serta melakukan pelestarian lingkungan secara masif,” jelasnya lebih lanjut.

Selain itu, Agustina menyoroti pentingnya membangun pusat transportasi terpadu, seperti terminal, pelabuhan, dan bandara bertaraf internasional, mengingat posisi Semarang sebagai kota transit.

“Penurunan status bandara kita dari internasional menjadi nasional sangat disayangkan. Kita harus membenahi hal ini, dan pemerintah memerlukan dukungan masyarakat untuk menciptakan kebijakan ekonomi yang sesuai dengan kebutuhan pengusaha,” paparnya.

Di sisi lain, Calon Wakil Wali Kota Semarang, Iswar Aminuddin, menyatakan bahwa Semarang memiliki potensi besar untuk berkembang sebagai kota pariwisata dan logistik karena posisinya yang strategis di tengah Pulau Jawa.

“Para pengusaha harus bersiap memperkuat sektor logistik dan pariwisata,” tambah Iswar.

Menurutnya, dengan potensi yang dimiliki Semarang, proyeksi masa depan kota ini akan semakin cerah jika dikelola oleh pemerintah yang baik dan didukung oleh pengusaha yang profesional. (di)

Artikel ini telah dibaca 4 kali

badge-check

Penulis

Tinggalkan Balasan

1 Komentar

semua sudah ditampilkan
Baca Lainnya

Kurang dari Sehari, Pelaku Pembuangan Bayi di Jepara Berhasil Ditangkap

19 April 2025 - 09:05 WIB

Pendaki Asal Bekasi Alami Kambuh Asam Lambung, Dievakuasi Tim SAR Gabungan di Gunung Sindoro

18 April 2025 - 09:19 WIB

Wali Kota Semarang Dorong Sekolah Swasta Segera Serahkan Ijazah Siswa yang Masih Tertahan

18 April 2025 - 08:55 WIB

Save Journalist! Aksi Kamisan Semarang Serukan Perlawanan terhadap Kekerasan Pers

18 April 2025 - 08:47 WIB

Ahmad Luthfi dan Menteri ATR/BPN Nusron Wahid Sepakat Selesaikan Masalah Tanah Tak Bertuan

18 April 2025 - 08:22 WIB

Trending di Headline