GROBOGAN, Kabarjateng.id – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Purwodadi, yang berada di bawah Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Tengah, bekerja sama dengan Komando Distrik Militer (Kodim) 0717/Grobogan dalam mengadakan program Pembinaan Fisik, Mental, dan Disiplin (FMD) bagi para pegawainya.
Program ini merupakan bagian dari upaya strategis untuk meningkatkan kemampuan fisik, disiplin, dan ketahanan mental para pegawai Lapas. Program ini berlangsung selama dua hari, dimulai pada Rabu, 14 Agustus 2024, dan melibatkan seluruh pegawai Lapas Purwodadi.

Program FMD ini dipimpin oleh Kapten Inf Miftachul Huda, yang mewakili Pasi Ops Kodim 0717/Grobogan, bersama dengan tim instruktur dari Kodim.
Dalam program ini, para peserta menjalani berbagai kegiatan fisik yang dirancang khusus untuk meningkatkan kekuatan dan ketahanan tubuh mereka.
Latihan-latihan yang diadakan meliputi baris-berbaris, latihan ketahanan fisik, serta latihan lainnya yang menuntut kedisiplinan dan konsistensi.
Selain itu, peserta juga diberikan pembekalan mengenai pentingnya mental yang kuat dalam menjalankan tugas sehari-hari di lingkungan Lapas.
Kepala Lapas Purwodadi, Herman Anwar, dalam sambutannya menekankan pentingnya program ini sebagai bagian dari pembinaan karakter pegawai.
Menurut Herman, pembinaan fisik, mental, dan disiplin sangat diperlukan untuk menciptakan lingkungan kerja yang produktif dan berintegritas tinggi.
“Program ini adalah langkah penting dalam membentuk pegawai yang lebih disiplin, kuat secara fisik, dan tangguh secara mental. Hal ini sangat penting untuk meningkatkan kinerja dan integritas di lingkungan kerja,” ujar Herman.
Sementara itu, Kapten Miftachul Huda menyampaikan bahwa TNI selalu siap mendukung berbagai program pembinaan yang dilaksanakan oleh Lapas Purwodadi.
Ia menegaskan bahwa disiplin adalah elemen kunci yang harus dimiliki setiap pegawai dalam menjalankan tugas dan tanggung jawab mereka.
“Disiplin tidak hanya penting di lingkungan militer, tetapi juga di semua sektor, termasuk di Lapas. Melalui latihan ini, kami berharap para peserta dapat menginternalisasi nilai-nilai kedisiplinan dan ketangguhan mental, yang nantinya akan sangat berguna dalam kehidupan sehari-hari mereka,” jelas Kapten Huda.
Kerja sama antara Lapas Purwodadi dan Kodim 0717/Grobogan dalam program FMD ini merupakan contoh sinergi yang kuat antar instansi pemerintah dalam membina dan mengembangkan sumber daya manusia yang lebih berkualitas.
Dengan adanya program semacam ini, diharapkan para pegawai Lapas dapat menjalankan tugasnya dengan lebih baik, sehingga memberikan dampak positif bagi institusi dan masyarakat luas. (win)
Tinggalkan Balasan
Anda harus masuk untuk berkomentar.