Menu

Mode Gelap
 

Headline · 22 Feb 2025 06:38 WIB · Waktu Baca

Luthfi-Yasin Ungkap Peta Jalan Pembangunan Jawa Tengah Lima Tahun Mendatang


					Luthfi-Yasin Ungkap Peta Jalan Pembangunan Jawa Tengah Lima Tahun Mendatang Perbesar

SEMARANG, Kabarjateng.id – Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi bersama Wakil Gubernur Taj Yasin Maimoen memaparkan peta jalan pembangunan Jawa Tengah untuk periode 2025-2030 dalam Rapat Paripurna DPRD Jateng yang berlangsung di Gedung DPRD Provinsi, Jumat (21/2/2025).

Dalam kesempatan tersebut, Luthfi-Yasin menyoroti sejumlah isu strategis yang menjadi fokus utama pemerintahan mereka, mencakup sektor infrastruktur, ekonomi, pendidikan, hingga upaya penanggulangan kemiskinan ekstrem.

Rapat paripurna dimulai dengan sambutan dari Ketua DPRD Jawa Tengah, Sumanto, yang turut mengucapkan selamat atas pelantikan Ahmad Luthfi dan Taj Yasin sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Tengah. Keduanya baru saja dilantik oleh Presiden pada 20 Februari 2025.

“Selamat bekerja untuk Pak Luthfi dan Pak Yasin. Semoga bisa ‘ngopeni’ dan ‘nglakoni’ Jateng demi kemajuan bersama,” ujar Sumanto dalam sambutannya.

Ahmad Luthfi menekankan pentingnya semangat tepo sliro sebagai nilai kearifan lokal dalam menghadapi berbagai tantangan, termasuk dalam menyikapi kondisi ekonomi global yang belum stabil.

Ia juga mengungkapkan bahwa upaya pengentasan kemiskinan di Jawa Tengah menunjukkan hasil positif, dengan penurunan angka kemiskinan ekstrem dari 1,11 persen pada 2023 menjadi 0,89 persen di tahun 2024.

Meski demikian, Luthfi menegaskan bahwa pemerintah provinsi tidak akan berhenti sampai di situ dan akan terus mempercepat berbagai program pengentasan kemiskinan.

Sektor pendidikan pun menjadi perhatian serius. Berdasarkan data, terdapat 648 sekolah dengan 1.868 ruang kelas yang mengalami kerusakan berat.

Selain itu, sekitar 335.117 anak di Jawa Tengah masih mengalami kendala dalam mengakses pendidikan.

“Ini adalah tantangan besar yang harus segera kita atasi bersama,” tegasnya.

Dalam upaya memperbaiki kondisi tersebut, Pemerintah Provinsi Jawa Tengah akan menggandeng pemerintah pusat untuk mempercepat pembangunan infrastruktur pendidikan yang lebih layak dan memadai.

Di bidang infrastruktur jalan, Luthfi memaparkan bahwa dari total 2.231,96 km jalan provinsi, sekitar 208,16 km atau 8,56 persen masih dalam kondisi rusak.

Pemprov Jateng berjanji akan memprioritaskan perbaikan jalan-jalan tersebut, terutama dalam persiapan menghadapi arus mudik Lebaran.

“Sebagai penghubung utama di Pulau Jawa, perbaikan jalan di Jateng harus tuntas sebelum H-14 Lebaran. Kami sudah berkoordinasi dengan Kementerian PUPR untuk mempercepat proses perbaikannya,” jelasnya.

Selain infrastruktur, permasalahan rumah tidak layak huni dan isu-isu sosial lainnya juga menjadi fokus dalam program pembangunan Jawa Tengah lima tahun ke depan.

Lima Tahap Prioritas Pembangunan
Dalam peta jalan pembangunan tersebut, Gubernur dan Wakil Gubernur Jateng memetakan beberapa prioritas utama pada setiap tahunnya:

  • 2025: Fokus pada peningkatan infrastruktur guna mendorong kemajuan daerah dan kesejahteraan masyarakat.
  • 2026: Menetapkan Jawa Tengah sebagai salah satu lumbung pangan nasional.
  • 2027: Mengembangkan sektor pariwisata berkelanjutan dan memperkuat ekonomi syariah sebagai pilar ekonomi baru.
  • 2028: Mewujudkan pemerataan ekonomi berbasis potensi desa dan mendukung pengembangan industri hijau.
  • 2029: Meningkatkan daya saing daerah dalam mewujudkan Jawa Tengah yang lebih maju dan berkelanjutan.

Di akhir pemaparannya, Ahmad Luthfi menyampaikan optimisme bahwa peta jalan pembangunan tersebut dapat membawa Jawa Tengah menuju masa depan yang lebih cerah.

“Kami bertekad membawa Jawa Tengah menjadi provinsi yang lebih maju, sejahtera, dan mampu menghadapi tantangan zaman,” pungkasnya. (day)

Artikel ini telah dibaca 4 kali

badge-check

Penulis

Tinggalkan Balasan

Baca Lainnya

Kurang dari Sehari, Pelaku Pembuangan Bayi di Jepara Berhasil Ditangkap

19 April 2025 - 09:05 WIB

Pendaki Asal Bekasi Alami Kambuh Asam Lambung, Dievakuasi Tim SAR Gabungan di Gunung Sindoro

18 April 2025 - 09:19 WIB

Wali Kota Semarang Dorong Sekolah Swasta Segera Serahkan Ijazah Siswa yang Masih Tertahan

18 April 2025 - 08:55 WIB

Save Journalist! Aksi Kamisan Semarang Serukan Perlawanan terhadap Kekerasan Pers

18 April 2025 - 08:47 WIB

Ahmad Luthfi dan Menteri ATR/BPN Nusron Wahid Sepakat Selesaikan Masalah Tanah Tak Bertuan

18 April 2025 - 08:22 WIB

Trending di Headline