Menu

Mode Gelap
 

Headline · 30 Jul 2025 22:48 WIB · Waktu Baca

Gubernur Jateng Tinjau Perbaikan Jalan Parakan-Patean, Respon Cepat Atas Keluhan Warga


					Gubernur Jateng Tinjau Perbaikan Jalan Parakan-Patean, Respon Cepat Atas Keluhan Warga Perbesar

TEMANGGUNG, Kabarjateng.id – Gubernur Jawa Tengah, Ahmad Luthfi, melakukan kunjungan lapangan untuk memantau proses perbaikan jalan di ruas Parakan–Patean, tepatnya di Desa Batursari, Kecamatan Candiroto, Kabupaten Temanggung, Rabu (30/7/2025). Jalan ini merupakan jalur strategis yang menghubungkan wilayah utara dan selatan Jawa Tengah.

Sebelumnya, masyarakat sempat menyampaikan keluhan mengenai kondisi jalan yang rusak parah, seperti permukaan bergelombang, retak-retak, dan berlubang di beberapa titik.

Keluhan tersebut sempat disampaikan langsung oleh kepala desa saat dialog bersama Gubernur di Pendopo Kabupaten Temanggung pada 15 Juli 2025 lalu.

Kepala Desa Congkrang, Sugeng Jumadi, mengapresiasi tanggapan cepat dari pemerintah. “Ini respons yang luar biasa. Baru dilaporkan beberapa hari lalu, sekarang sudah mulai dikerjakan,” ujarnya di lokasi proyek.

Sugeng menambahkan bahwa jalan Parakan–Patean memiliki peranan vital bagi warga di Kecamatan Bejen, Candiroto, dan sekitarnya, terutama sebagai akses menuju pusat Kabupaten Temanggung maupun ke Kabupaten Kendal.

Ia berharap perbaikan ini dapat meningkatkan kelancaran lalu lintas serta mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat, khususnya para petani yang mengandalkan jalur ini untuk distribusi hasil panen.

Gubernur Luthfi menjelaskan bahwa ruas jalan ini memang telah masuk dalam daftar prioritas perbaikan, meskipun keluhan warga tetap menjadi dorongan percepatan.

“Melalui anggaran perubahan, Kabupaten Temanggung mendapatkan alokasi Rp15,2 miliar untuk perbaikan jalan. Total anggaran perubahan untuk seluruh Jawa Tengah mencapai Rp674 miliar, difokuskan pada infrastruktur jalan,” ungkapnya.

Ia juga menegaskan bahwa seluruh ruas jalan di Jawa Tengah ditargetkan dalam kondisi baik pada akhir Desember 2025. Hal ini berkaitan dengan prioritas pembangunan tahun 2026 yang akan difokuskan pada swasembada pangan.

Sementara itu, Kepala Dinas PU Bina Marga dan Cipta Karya Jateng, Hanung Triyono, menyebutkan bahwa pada tahun ini terdapat sekitar 83 titik perbaikan jalan di 35 kabupaten/kota. Ruas Parakan–Patean termasuk salah satunya.

“Di ruas ini kami lakukan pelapisan ulang dua lapis sepanjang 4,5 km. Langkah ini diambil setelah ada masukan dari masyarakat, karena permukaan jalan sebelumnya sudah sangat rusak,” jelas Hanung.

Ia menambahkan, jalan Parakan–Patean belum pernah dilakukan overlay dalam 15 tahun terakhir, meskipun intensitas lalu lintasnya tinggi dan banyak dilalui kendaraan berat.

Selain pelapisan aspal, proyek ini juga mencakup perbaikan bahu jalan dan pembangunan talud. Total nilai proyek mencapai Rp15,2 miliar.

Sebagai informasi, total panjang ruas Parakan–Patean mencapai sekitar 23,7 km, terdiri dari 11,9 km jalan beton dan 11,8 km jalan aspal. (ajp)

Artikel ini telah dibaca 4 kali

badge-check

Penulis

Tinggalkan Balasan

Baca Lainnya

Investor Spanyol Tinjau Pesisir Balong, Tertarik Bangun Pelabuhan Niaga Internasional di Jepara

5 Oktober 2025 - 19:48 WIB

Wali Kota Semarang Dorong Penguatan Peran Pesantren Lewat Raperda

5 Oktober 2025 - 19:25 WIB

Sekda Jateng Dorong FK UNDIP Jadi Penggerak Pemenuhan Dokter Nasional Lewat Medica Run

5 Oktober 2025 - 11:20 WIB

Brigadir Revangga: Polisi Jepara yang Sukses Kembangkan Peternakan Kambing Etawa sebagai Wujud Dedikasi dan Ketahanan Pangan

5 Oktober 2025 - 10:55 WIB

Kasdam IV/Diponegoro Pimpin Upacara HUT ke-80 TNI di Makodam

5 Oktober 2025 - 10:23 WIB

Trending di Headline