JEPARA, Kabarjateng.id — Bodho Cilik Kupat Lepet merupakan salah satu tradisi budaya Nusantara yang kaya akan makna spiritual.
Perayaan ini dilaksanakan usai menjalankan puasa selama enam hari setelah Hari Raya Idul Fitri, dengan hidangan utama berupa Kupat dan Lepet yang melambangkan keseimbangan hidup.

Tradisi ini dikenal luas di berbagai penjuru Nusantara, terutama di kalangan masyarakat yang masih melestarikan warisan leluhur Bodho Cilik.
Tujuan utama dari perayaan ini adalah untuk memperkuat harmoni dalam kehidupan sehari-hari sekaligus menjadi sarana memanjatkan doa serta harapan baru bagi masa depan yang lebih baik.
Kupat yang mewakili unsur feminin, dan Lepet sebagai simbol maskulin, dihidangkan bersama dalam perayaan ini sebagai gambaran keseimbangan antara dua unsur tersebut.
Kehadirannya mencerminkan konsep keseimbangan Yin dan Yang dalam kehidupan, di mana keduanya saling melengkapi dan menciptakan keharmonisan.
Perayaan Bodho Cilik Kupat Lepet pun menjadi momen yang sangat berarti dalam mempererat tali silaturahmi antarwarga serta memperkukuh nilai-nilai spiritual dalam kehidupan masyarakat Nusantara.
Oleh: Hisyam Zamroni
Tinggalkan Balasan
Anda harus masuk untuk berkomentar.