Menu

Mode Gelap
 

Headline · 11 Mei 2025 15:41 WIB · Waktu Baca

Bikin Onar, Empat Pemuda Mabuk di Sragen Diamankan Polisi 


					Bikin Onar, Empat Pemuda Mabuk di Sragen Diamankan Polisi  Perbesar

SRAGEN, Kabarjateng.id – Empat pemuda asal Sragen diamankan Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Sragen setelah terlibat dalam aksi membuat keributan di kawasan Jalan Raya Sukowati pada Sabtu malam, 10 Mei 2025. Keempatnya diketahui dalam kondisi mabuk saat berulah di tengah masyarakat.

Mereka adalah Dimas Noval Aji Pamungkas (20), Evan Novianto (16), Nurul Joni Prasetyo (21), dan Syahrul Defri Ramansyah (20).

Aksi mereka terendus aparat saat Tim Operasi Aman Candi 2025 tengah melaksanakan pengamanan kegiatan hiburan rakyat di Alun-alun Sragen.

Keributan bermula saat petugas menegur mereka karena berboncengan tiga tanpa menggunakan helm.

Saat dilakukan pemeriksaan lebih lanjut, petugas mencium bau alkohol yang kuat dari para pemuda tersebut.

Hal ini mengindikasikan bahwa mereka tengah berada di bawah pengaruh minuman keras, sehingga diamankan guna menghindari gangguan yang lebih besar terhadap ketertiban umum.

Kapolres Sragen, AKBP Petrus Parningotan Silalahi melalui Kasat Reskrim AKP Isnovim menjelaskan bahwa pihak kepolisian memilih pendekatan pembinaan melalui mekanisme restorative justice terhadap para pelaku.

“Kami ingin memberikan kesempatan kepada para pemuda ini untuk memperbaiki diri. Mereka masih muda dan kami harap kejadian ini menjadi pelajaran berharga,” ungkapnya.

Proses mediasi dilakukan di Mapolres Sragen dan dihadiri langsung oleh para pelaku bersama orang tua atau wali masing-masing.

Dalam forum tersebut, para pemuda mengakui kesalahan dan menyampaikan permohonan maaf atas tindakan yang meresahkan warga.

Sebagai bagian dari penyelesaian masalah, keempat pemuda tersebut diberikan pembinaan oleh petugas dan diminta membuat surat pernyataan untuk tidak mengulangi perbuatan serupa di masa depan.

Pendekatan ini diambil agar para pelaku jera tanpa harus menjalani proses hukum panjang yang berpotensi menghambat masa depan mereka.

Polres Sragen menegaskan bahwa pendekatan persuasif tidak berarti lemah dalam penegakan hukum.

Operasi premanisme dan razia minuman keras akan terus digencarkan untuk menjaga keamanan dan kenyamanan masyarakat, khususnya menjelang berbagai agenda penting daerah.

Pihak kepolisian juga mengimbau seluruh masyarakat, khususnya generasi muda, untuk menjauhi konsumsi alkohol di tempat umum karena dapat memicu gangguan ketertiban dan menimbulkan masalah hukum.

Kepatuhan terhadap aturan lalu lintas serta etika di ruang publik menjadi tanggung jawab bersama demi menciptakan lingkungan yang aman dan kondusif. (ar)

Artikel ini telah dibaca 4 kali

badge-check

Penulis

Tinggalkan Balasan

Baca Lainnya

Ditlantas Polda Jateng Gelar Lomba Polisi Cilik, Tumbuhkan Disiplin dan Tertib Lalu Lintas Sejak Dini

10 September 2025 - 18:14 WIB

Willy Dampingi Sestama Tinjau Rencana Pembangunan IKH di Cilacap

10 September 2025 - 18:04 WIB

Masjid Al Muhajirin Palebon Gelar Launching Pusat Kuliner Malam, Hadirkan Hiburan Nasam Gambus

10 September 2025 - 17:52 WIB

Paramitha Dorong Nakes Brebes Tingkatkan Kualitas Layanan Kesehatan

10 September 2025 - 17:42 WIB

Kementan Siapkan Rp135 Miliar untuk Hilirisasi Perkebunan di Jawa Tengah

10 September 2025 - 17:25 WIB

Trending di Headline