Menu

Mode Gelap
 

Headline · 10 Mar 2025 14:37 WIB · Waktu Baca

Atasi Banjir di Grobogan, Gubernur Jateng Siapkan Koordinasi dengan Kementerian PU


					Atasi Banjir di Grobogan, Gubernur Jateng Siapkan Koordinasi dengan Kementerian PU Perbesar

SURAKARTA, Kabarjateng.id – Gubernur Jawa Tengah, Ahmad Luthfi, terus memantau perkembangan banjir yang melanda beberapa wilayah di Kabupaten Grobogan. Sebagai langkah penanganan, ia berencana meninjau langsung lokasi terdampak pada Selasa, 11 Maret 2025.

“Saya akan berkoordinasi dengan pemerintah pusat untuk mencari solusi terbaik,” ujar Ahmad Luthfi saat kunjungan kerja di RSUD Dr. Moewardi, Kota Surakarta, Senin, 10 Maret 2025.

Mantan Kapolda Jawa Tengah itu menegaskan bahwa koordinasi dengan Kementerian Pekerjaan Umum (PU) menjadi prioritas guna mempercepat perbaikan tanggul dan normalisasi sungai di daerah terdampak.

Banjir Rendam Enam Kecamatan

Menurut data dari Pusat Pengendalian Operasi Penanggulangan Bencana BPBD Jawa Tengah, hingga Minggu, 9 Maret 2025, pukul 23.00 WIB, banjir telah merendam enam kecamatan di Grobogan, yaitu Kedungjati, Toroh, Purwodadi, Tawangharjo, Gubug, dan Tegowanu.

Banjir yang terjadi sejak Sabtu, 8 Maret 2025, dipicu oleh curah hujan tinggi, jebolnya tanggul Sungai Tuntang dan Klitih, serta luapan Sungai Lusi dan Glugu.

Ketinggian air bervariasi antara 10 hingga 100 cm, berdampak pada 4.271 kepala keluarga dan menyebabkan 280 warga mengungsi.

Selain itu, jalan penghubung antara Dusun Planjaran dan Dusun Mintreng, Desa Baturagung, Kecamatan Gubug, terputus sepanjang 50 meter.

Sementara ini, sebagian warga terdampak mengungsi ke Gereja Tempurung Desa Ringinkidul, Masjid Baitul Makmur Ringinkidul, dan Balai Desa Baturagung.

Upaya Penanganan Darurat

BPBD Jawa Tengah telah berkoordinasi dengan BPBD Grobogan untuk memastikan kebutuhan dasar warga terpenuhi.

Tim gabungan juga melakukan evakuasi bagi warga terdampak serta mendistribusikan bantuan logistik.

Selain itu, posko keamanan telah didirikan di tanggul Sungai Tuntang, sedangkan pos lapangan disiapkan di Desa Ringinkidul.

Layanan kesehatan bagi warga terdampak juga terus diberikan, sementara BPBD Jawa Tengah mengawal langsung penanganan darurat di lokasi.

Gubernur Ahmad Luthfi menegaskan bahwa langkah-langkah pemulihan akan terus diupayakan agar masyarakat dapat segera kembali beraktivitas dengan normal. (di)

Artikel ini telah dibaca 5 kali

badge-check

Penulis

Tinggalkan Balasan

Baca Lainnya

Kurang dari Sehari, Pelaku Pembuangan Bayi di Jepara Berhasil Ditangkap

19 April 2025 - 09:05 WIB

Pendaki Asal Bekasi Alami Kambuh Asam Lambung, Dievakuasi Tim SAR Gabungan di Gunung Sindoro

18 April 2025 - 09:19 WIB

Wali Kota Semarang Dorong Sekolah Swasta Segera Serahkan Ijazah Siswa yang Masih Tertahan

18 April 2025 - 08:55 WIB

Save Journalist! Aksi Kamisan Semarang Serukan Perlawanan terhadap Kekerasan Pers

18 April 2025 - 08:47 WIB

Ahmad Luthfi dan Menteri ATR/BPN Nusron Wahid Sepakat Selesaikan Masalah Tanah Tak Bertuan

18 April 2025 - 08:22 WIB

Trending di Headline