Menu

Mode Gelap
 

Headline · 27 Okt 2025 13:15 WIB · Waktu Baca

Gubernur Ahmad Luthfi Tinjau Korban Banjir di Genuk, Pastikan Bantuan Tepat Sasaran


					Gubernur Ahmad Luthfi Tinjau Korban Banjir di Genuk, Pastikan Bantuan Tepat Sasaran Perbesar

SEMARANG, Kabarjateng.id – Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi meninjau langsung kondisi warga terdampak banjir di Kecamatan Genuk, Kota Semarang, pada Senin (27/10/2025). Dalam kesempatan itu, ia memastikan seluruh bantuan dari pemerintah tersalurkan secara merata dan tepat sasaran.

“Hari ini kami pastikan seluruh perangkat daerah, baik dari Pemerintah Provinsi Jawa Tengah maupun Pemerintah Kota Semarang, bergerak bersama. Bantuan harus benar-benar diterima oleh warga yang membutuhkan, itu yang paling penting,” ujar Ahmad Luthfi saat berada di Kantor Kecamatan Genuk.

Adapun total bantuan yang disalurkan mencapai Rp 410.453.526, terdiri atas logistik makanan dan nonmakanan, termasuk beras sebanyak 2,5 ton, serta obat-obatan untuk warga terdampak.

“Bantuan ini mencakup berbagai kebutuhan pokok, mulai dari sembako, obat-obatan, hingga bantuan sosial lain. Kami harapkan distribusinya berjalan tepat agar masyarakat bisa kembali bangkit setelah banjir,” tambahnya.

Selain penyaluran logistik, pemerintah juga menyiagakan layanan kesehatan 24 jam pascabanjir dengan dukungan tenaga medis gabungan dari Pemprov Jateng dan Pemkot Semarang.

“Posko kesehatan sudah tersedia di beberapa titik. Saya akan memastikan semuanya berfungsi dengan baik,” kata Ahmad Luthfi yang didampingi Wali Kota Semarang, Agustina Wilujeng Pramestuti.

Salah seorang warga Kelurahan Genuksari, Ririn, menyampaikan rasa syukur atas perhatian pemerintah.

Ia mengaku bantuan beras dan sembako sangat membantu karena aktivitas usahanya terhenti selama sepekan akibat banjir.

“Terima kasih atas bantuannya, Pak Gubernur. Saya tidak bisa jualan karena akses jalan tergenang air. Bantuan ini sangat membantu kebutuhan keluarga,” ungkapnya.

Sementara itu, Camat Genuk, Pranyoto, menuturkan bahwa setelah air surut, kebutuhan utama masyarakat memang berfokus pada logistik dan kesehatan.

“Saat ini tidak ada pengungsi di wilayah Genuk, tetapi masyarakat masih membutuhkan bantuan sembako dan obat-obatan,” jelasnya.

Sebagai langkah lanjutan, Pemerintah Provinsi Jawa Tengah telah menyiapkan berbagai upaya mitigasi, seperti pembangunan dapur umum, penambahan pompa penyedot air, penyaluran bantuan logistik, hingga pengaturan arus lalu lintas di kawasan terdampak.

Ahmad Luthfi juga menegaskan bahwa seluruh instansi dan stakeholder terkait harus terus melakukan pemantauan intensif serta menyiapkan langkah antisipasi ke depan.

“Kita harus siap dengan segala kemungkinan. Pembuatan sodetan dan penanganan infrastruktur perlu disiapkan dengan matang, karena kondisi cuaca masih tidak menentu,” tegasnya. (rs)

Artikel ini telah dibaca 13 kali

badge-check

Penulis

Tinggalkan Balasan

Baca Lainnya

Polres Jepara Siapkan Skema Pengamanan Laga Persijap vs Malut United di Stadion GBK Jepara

31 Oktober 2025 - 06:48 WIB

Pangdam IV/Diponegoro Tinjau Kesiapan Lokasi Apel Dansatkowil TNI AD di Banyumas

31 Oktober 2025 - 06:39 WIB

Forum Anak Dukung Program Kecamatan Berdaya untuk Sejahterakan Anak di Jawa Tengah

31 Oktober 2025 - 06:27 WIB

Pangdam IV/Diponegoro Hadiri Penutupan Pendidikan dan Penyematan Brevet Komando Angkatan-111 di Nusakambangan

31 Oktober 2025 - 06:17 WIB

Polres Kendal dan Komunitas Ojol Jalin Kemitraan Lewat Apel Kamtibmas dan Warkop Kebersamaan

31 Oktober 2025 - 06:09 WIB

Trending di Daerah